FAJARTIMURNEWS.com POSO Sulteng. Kelurahan Tabalu, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso porak peranda dilanda angin puting beliung setelah hujan deras turun, pada Minggu (6/4/25), sekitar pukul 14.30 wita.
Untuk membantu warga yang panik atas bencana ini, personel Kamtibmas Satgas III Preventif Ops "Madago Raya" bersama personel Kompi 1 Yon B Pelopor Satbrimob Polda Sulteng langsung turun ke lapangan untuk membantu melakukan kerja bakti bersihkan puing puing reruntuhan bangunan yang rusak akibat diterjang angin puting beliung.
"mendapat informasi terjadinya bencana angin puting beliung di Tabalu, kami langsung terjunkan personel sebagai wujud kepedulian Kepolisian guna membantu warga dalam membersihkan reruntuhan bangunan akibat diterjang angin puting beliung, "kata Kasat III Preventif Ops "Madago Raya" Kombes Pol. Kurniawan Tandi Rongre.
Menurutnya, kehadiran personel Brimob ditengah masyarakat yang dilanda bencana merupakan bentuk komitmen dalam memberi rasa aman sekaligus membantu meringankan beban bagi warga yang terdampak.
Di lokasi bencana personel melakukan monitoring serta berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk penanganan lanjut dan pemberian bantuan.
"dihimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem lanjutan termasuk resiko korsleting listrik akibat atap rumah yang rusak serta genangan air hujan yang masih nampak dibebetapa titik, "himbau Kurniawan Tandi Rongre.
Bencana yang baru kali ini terjadi, menimbulkan kerusakan di beberapa titik diantaranya rumah warga, gedung sekolah, serta beberapa fasilitas lainnya.
Eko Adiyanto, warga setempat menuturkan, angin puting beliung yang berlangsung sekitar 10 menit terjadi saat hujan turun sangat lebat, menerjang gedung Sekolah Dasar Negeri 6 Kasiguncu, lalu memutar disekitar lapangan bola kaki, selanjutnya menyasar beberapa rumah penduduk serta fasilitas lainnya.
Tercatat rumah yang rusak antara lain milik Eko Adiyanto, Giman Remi, Muh. Ali Jaya, dan Tukiman.
Bangunan sarang burung walet milik Dedi Purwanto dan Haris Laiya serta gedung Taman Kanak-Kanak "dharma wanita" juga tak luput dari terjangan angin sehingga mengalami kerusakan. Ruas jalan dan halaman rumah warga sempat digenangi air hujan meski sedikit demi sedikit sudah mulai surut.
Kehadiran personel Satbrimob tersebut mendapat apresiasi dari warga dan pemerintah Kelurahan Tabalu yang membantu warga dalam mengamankan harta miliknya dari kerusakan akibat terjangan angin puting beliung. "atas nama pemerintah Kelurahan dan warga masyatakat Kelurahan Tabalu, saya ucapkan terima kasih kepada Satgas Ops "Madago Raya" yang membantu warga yang terdampak bencana angin puting beliung, "kata Lurah Tabalu Rahmad Suratinoyo.- (ditha/basri)
