Notification

×

Iklan

Iklan

Diding : "Tak ada sopir truk kami yang di "pungli

Kamis, 20 Februari 2025 | 19:36 WIB Last Updated 2025-02-20T12:36:45Z



 

FAJARTIMURNEWS.com. MOROWALI Sulteng. DIDING, Salah seorang Koordinator Perusahaan di Morowali Sulteng membantah terjadi praktek pungutan liar yang dilakukan Kagakkum Satlantas Polres Morowali Ipda "D" terhadap para sopir truk miliknya ketika melintas di pos jaga Satlantas Polres Morowali. "bohong, isu itu hoaks. tidak benar sopir truk kami di "pungli" Ipda D saat melintas di pos jaga Satlantas Polres Morowali, "tegas Diding pada Selasa (18/2/25) di Morowali. 

    Menurut Diding, saat berhembus isu yang tak jelas sumbernya yang menyebutkan para sopir truk perusahaannya sering dihentikan di pos jaga Satlantas Polres Morowali dan dimintai uang oleh Kagakkum Ipda "D", pihaknya langsung bereaksi, mengumpul semua sopir truk untuk dimintai penjelasan dan keterangan. Dari semua sopir yang dimintai keterangan, tak satupun  yang mengaku pernah di "pungli" oleh Kagakkum Ipda "D". "tidak benar, itu berita bohong. Semua sopir truk kami yang dimintai keterangan tak satupun mengaku pernah di "pungli" oleh siapa pun termasuk oleh Ipda "D", "tegas Diding. 

  Menurut para sopir truk, ketika melintas di pos jaga Satlantas Polres Morowali, mereka sering dihentikan petugas, tapi tujuannya bukan untuk dimintu uang atau diperas, tapi untuk pemeriksa kelengkapan dokumen atau surat-surat kendaraan seperti surat tanda coba kendaraan bermotor. "kami sering dihentikan tapi hanya sekedar untuk memeriksa surat kendaraan, bukan untuk dimintai uang atau diperas oleh Ipda "D", kata Diding mengutip keterangan para sopir. 

Diding mengaku, ketika berkunjung ke ruang kerja KBO Satlantas Polres Morowali, ia mendapat masukan bahwa Kasatlantas selalu menekankan agar seluruh personelnya dalam menjalankan tugas di lapangan tidak melakukan tindakan tidak terpuji, tidak melakukan tindakan diskriminasi terhadap pemilik kendaraan yang tidak memenuhi persyaratan. "saat saya menghadap KBO, saya mendapat petunjuk dan arahan tentang syarat dan prosedur yang perlu diperhatikan oleh pemilik kendaraan, "katanya. 
 
 Ia berharap, dengan adanya penjelasan tentang pengakuan para sopir truk miliknya, bisa memberi pencerahan bagi sopir lain yang akan melintas karena isu tentang adanya pungli yang dilakukan aparat hanya berita "bohong" yang tak jelas sumbernya. "jangan khawatir, berita pungli yang diisukan dilakukan Ipda "D" itu hoax", "tandas Diding.-(ditha/basr)
×
Berita Terbaru Update